Ratusan Karyawan MEIKARTA Demo Tuntut Gaji

Megaproyek Meikarta dari Lippo Group. Karyawan Meikarta mengaku tiga bulan tak digaji. (Foto:Ist)

Bekasi -  Siapa sangka dibalik jor-jorannya publikasi Meikarta, masih ada sisi lain yang membuat pilu. Beberapa waktu terakhir, ada cerita sedih dari sekitar 400 karyawannya yang belum mendapatkan hak-haknya selaku pekerja.  

Para karyawan itu menuntut manajemen agar membayarkan segera hak mereka. Lantaran tak kunjung mendapatkan kejelasan, para karyawan pun melakukan unjuk rasa. 

Setidaknya ada sekitar 400 orang karyawannya akan melakukan unjuk rasa pada hari Selasa, 16 April 2018. Dari surat yang dilihat redaksi, demo menuntut gaji ini akan dilakukan pada dua lokasi berbeda. Lokasi pertama di depan Galery Meikarta Jalan OC Boulevard Utara, Lippo Cikarang, Bekasi, dan yang kedua di PT. Baladhika Karya Raharja Jalan Sahid Raya – Cikarang, Bekasi.

Menurut informasi yang berhasil dihimpun, para pengunjuk rasa juga akan melakukan long march. Demo di lokasi pertama akan melakukan unjuk rasa dengan jalan kaki dari depan Kantor Meikarta Office menuju Central Park. Sedangkan demo di lokasi ke dua langsung menuju Ruko Magnetica Lippo Cikarang. Aksi direncanakan akan berlangsung dari pukul 10.00 – 16.00 WIB.

“Tujuan kami melakukan aksi unjuk rasa ini agar PT. Meikarta dan PT. Baladhika Karya Raharja melakukan pelunasan pembayaran gaji yang belum kami terima, sebanyak satu bulan setengah, setengah gaji Bulan Februari 2018 dan gaji bulan Maret 2018, serta pembayaran komisi tahun 2017 dan tahun 2018, ” kata Al Oktanto, penanggungjawab unjuk rasa ini.

Al juga mengatakan, “Hal ini bersifat sangat merugikan kami selaku karyawan active dan in active, berhubung dengan berlangsungnya kebutuhan hidup dan untuk menghindari tuntutan dari pihak keluarga (anak/istri) yang selama satu setengah bulan tidak kami nafkahi dikarenakan hak kami yang belum dibayarkan.”
 

Kegiatan unjuk rasa itu sendiri sudah mendapatkan surat izin dari Polres Metro Bekasi.