.

Angkas Pura II Berencana Bangun Terminal Khusus Haji-Umrah

Direktur  Bina Umrah dan Haji Kemenag melihat kesiapan Bandara Soetta. Foto: Humas Kemeng.
Jakarta - Kementerian Agama berkomitmen meningkatkan pengawasan umrah bersama seluruh stake holder di bandara pemberangkatan jemaah umrah. Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus, M Arfi Hatim, menggelar rapat terkait pengawasan umrah bersama dengan berbagai lembaga terkait di Angkasa Pura II Bandara Soekarno HattaTangerang, Rabu (9/1/2018).

Angkasa Pura II menyambut positif rencana pengawasan umrah yang lebih terpadu. Sebagaimana disampaikan oleh Deputy Executive General Manager of Airport Sevis and Facility Angkasa Pura II, Eko Prihadi.

"Pengawasan pelayanan jemaah umrah di Soeta harus lebih efektif. Kami sangat mendukung Kemenag dalam menjalankan tugasnya," kata Eko.

Bahkan Angkasa Pura II tahun ini, menurut Eko, mulai membangun terminal haji dan umrah di Bandara Soekarno Hatta.

"Kami siapkan lahan seluas 15.000 meter persegi. Terminal ini akan menampung penumpang lebih dari 3 juta dalam satu tahun," ujar Eko menambahkan

Menurutnya, Angkasa Pura II telah menyediakan anggaran besar untuk pembangunan terminal haji dan umrah agar pelayanan lebih baik dan pengawasan lebih mudah.

"Lokasinya ada di Terminal 3. Kami targetkan terminal ini dapat digunakan tahun 2020," tutur Eko.

Saat melihat langsung pemberangkatan jemaah umrah di Terminal 3, Eko bersama Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus, M Arfi Hatim, memonitor jemaah dari ruang tunggu hingga gate imigrasi. Di sela-sela pengawasan langsung itu, Eko sepakat agar Kemenag diberikan tempat khusus sebagai pos pengawasan.

"Angkasa Pura II akan menyediakan tempat khusus pengawasan umrah di gate internasional Terminal 3. Segera kami siapkan," tandasnya. (AB).

Tidak ada komentar